GALERY

Senin, 14 Agustus 2017

DESAIN PENELITIAN: KEGUNAAN DAN KAIDAH-KAIDAHNYA



Desain penelitian atau rancang bangun penelitian adalah rencana dan struktur penyelidikan yang disusun demikian rupa sehingga peneliti akan dapat memperoleh jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan penelitiannya. Suatu struktur adalah kerangka, pengaturan atau konfigurasi unsur-unsur struktur itu yang terhubungkan dengan cara-cara jelas serta tertentu. Cara terbaik untuk menyatakan struktur ialah menuliskan persamaan matematik yang merelasikan bagian-bagian struktur tersebut antara satu dengan lainnya.
Kegunaan Desain Penelitian
            Desain penelitian mempunyai dua maksud atau kegunaan mendasar:
1)      Menyediakan jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan penelitian,
2)      Mengontrol atau mengendalikan varian.
Desain penelitian dibuat untuk menjadikan peneliti mampu menjawab pertanyaan penelitian dengan sevalid, seobyektif, setepat, dan sehemat mungkin. Desain penelitian bahwa relasi yang dihipotesismemang terdapat berdasarkan suatu observasi tunggal saja dan menyimpulkan. Hasilnya bergantung pada bagaimana pelaksanaan dan inferensi itu. Desain dibuat dengan cermat supaya dapat menghasilkan jawaban yang andal dan valid terhadap pertanyaan penelitian yang terwakili oleh hipotesis. Pengetahuan tentang desain dapat membantu kita merencanakan dan melaksanakan penelitian yang lebih baik, dan dapat juga menyarankan dalam hal pengujian hipotesis.
Desain Penelitian Sebagai Pengontrol Atau Pengendali Varian
            Desain penelitian adalah suatu mekanisme kontrol, dimana fungsi teknis utama yang dimiliki desain penelitian adalah untuk mengontrol varian. Salah satu kaidah dalam desain penelitian ini adalah adanya kaidah statistik yang melatarbelakangi mekanisme ini, yaitu: “Memaksimalkan varian sistematik, mengendalikan varian sistematik ekstra, dan meminimalkan varian kesalahan. Dengan kata lain, harus mengontrol varian”. Upaya untuk mengefisienkan suatu desain penelitian: (1) pemaksimalan varian dari variabel  dalam hipotesis substansi penelitian, (2) mengendalikan varian dari variabel ekstra atau variabel yang tidak dikehendaki yang mungkin mempengaruhi hasil eksperimen, dan (3) mengurangi varian galat sekecil mungkin, termasuk apa yang disebut sebagai galat pengukuran.
Desain Penelitian Sebagai Pengontrol Atau Pengendali Varian
            Fungsi teknis utama yang dimiliki oleh desain penelitian adalah untuk mengontrol varian. Bolehlah dikatakan bahwa desain penelitian merupakan sehimpunan arahan atau instruksi
Memaksimalkan Varian Eksperimental
            Perhatian dan upaya paling mencolok dari peneliti yang bereksperimen adalah memaksimalkan apa yang disebut sebagai varian eksperimen(tal).
Meminimalisasi Varian Galat
            Varian galat atau varian kesalahan adalah variabilitas ukuran yang disebabkan oleh fluktuasi acak. Fluktuasi acak ini mempunyai sifat dasar mengimpaskan diri: sekali waktu bervariasi ke satu arah, pada waktu lain bervariasi ke arah lain, sekali waktu positif, kemudian negatif, naik, turun. Galat acak cenderung saling mengimbangi sehingga harga tengahnya nol.

Sumber:
Sarwono, Jonathan. 2006. METODE KUANTITATIF DAN KUALITATIF. Yogyakarta: Graha Ilmu


Tidak ada komentar:

Posting Komentar